Thursday, March 22, 2018

Biografi Baden Powell | Pemburu Keong

Assalamu’alaikum wr.wb

Berbicara tentang Pramuka, maka tidak boleh kita tidak mengenal pendiri awal kepanduan yaitu Baden Powell. Baden Powell telah membuat suatu loncatan dalam sejarah yang mengejutkan dunia dengan mendirikan kepanduan. Nah kali ini saya akan membahas biografi tentang Baden Powell.

Nama lengkap Baden Powell adalah Robert Stephenson Smyth Baden Powell. Beliau adalah seorang tentara Angkatan Darat Inggris. Beliau dilahirkan di London, Inggris pada tanggal 22 Februari 1857. Para pandu biasa memanggilnya dengan sebutan Baden Powell atau BP.

BP memiliki nama kecil antara lain Ste, Stephe dan Stephenson. Ayah dari BP adalah Prof. Domine Baden Powell yang merupakan seorang guru besar Geometri  di Universitas Oxford. Lalu Ibu BP adalah Miss Henrietta Grace Smyth yang merupakan seorang puteri dari Admiral Kerajaan Inggris yang terkenal yaitu William T. Smyth.

BP dilahirkan dalam keluarga yang besar. BP memiliki 9 saudara yaitu Warrington, George, Augustus, Frank, Penrose, Henrietta, Jessie, dan Baden Flectcher. BP bersama saudaranya semakin akrab sepeninggal ayahnya, yang meninggal pada tanggal 11 Juni 1860. Pada usia 3 tahun Baden Powell telah menjadi anak yatim.



BP sejak keccil sudah menyukai karya karya ilmuwan terkenal pada zamannya antara lain Charles Darwin. Babbage, George Elliot, G.H. Lewes, dan James Martineau. BP bersekolah di Charterhouse School di tahun 1870.     Dan lulus dari lulus pada tahun 1876 saat usianya 19 tahun. Di Charterhouse school beliau mendapatkan julukan Bathing Towell.

Di Charterhouse school BP sangat populer dan juga pandai sehingga BP meraih beasiswa. BP juga banyak mengikuti ekskul antara lain Marching Band, Klub Menembak, Teater, Melukis, dan Kiper kesebelasan Charterhouse. Setelah lulus BP memutuskan untuk bergabung dengan dinas kemiliteran atas bantuan pamannya Kolonel Henry Smyth yang merupan Komandan dari Royal Military Academy di Woolwich.

Setelah lulus dari akademi militer BP pertama kali ditempatkan di India dengan pangkat Pembantu Letnan. BP juga memiliki sahabat yang sangat dekat dengan dirinya dia bernama Kenneth Mc Laren. Setelah berpindah pindah dari satu kota ke kota lain bahkan satu negara ke negara lain BP akhirnya bertugas di kota Mafeking.

Kota ini yang membuat nama BP menjadi terkenal karena jasa BP dalam memimpin pertahanan Kota Mafeking dari kepungan bangsa Boer delam kurang lebih 217 hari. Karena jasanya tersebut BP dinaikan pangkat menjadi Mayor Jenderal. Selama bertugas di Afriaka BP mendapat julukan IMPEESA dari suku suku setempat seperti Zulu, Ashanti, da Metabele karena keberaniannya.



Impeesa mempunyai arti Serigala yang tidak pernah tidur. Hal tersebut disebabkan karena sifat BP yang waspada, cekatan, dan berani. Pada tahun 1910 BP pulang ke Inggris dengan disambut sebagi pahlawan. Kemudian BP menulis pengalamannya pada sebuah buku yang bernama Aids to Scouting.

Pada 1907 BP mendapatkan undangan dari perkumpulan Boys Bridge untuk mengkisahkan pengalamannya selama di Afrika khususnya di dinas kemiliteran, dalam sebuah perkemahan yang diikuti 20 orang. Perkemahan pertama tersebut diselenggarakan di Pulau Brownsea.

Pada tahun 1908 BP menulis buku Scouting For Boys, sebuah mahakarya yang sangat spektakuler. Pada tahun 1910 BP meletakan jabatannya di dinas kemiliteran dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal. Lalu pada tahun 1912 BP mengadakan perjalanan keliling dunia untuk menemui para pandu, lalu BP bertemu dengan Olave st. Clair Soames pada tahun yang sama juga dan memutuskan untuk menikahinya.



Setelah menikah BP dan Olave dikaruniai 3 orang anak yaitu Peter, Heater, dan Betty. Pada tahun 1920 para pandu sedunia berkumpul di Olimpia, Londo, Inggris dalam acara Jamboree Dunia yang pertama. Pada hari terakhir kegiatan Jamboree tersebut yang bertepatan dengan tanggal 6 Agustus 1920 BP diangkat sebagai Chief Scout Of the World atau Bapak Pandu Sedunia.

BP juga dianugrahi gelar Lord dan julukan Baron oleh Raja George V. Setelah berkeliling dunia, termasuk mengunjungi Batavia pada tanggal 3 Desember 1934. BP bersama Lady Baden Powell menghabiskan masa masa akhirnya tinggal di Inggris. Kemudian BP kembali ke tanah yang dia cintai yaitu Afrika. BP menghabiskan masa tuanya di Nyeri, Kenya. Beliau akhirnya wafat pada tanggal 8 Januari 1941.




No comments:

Post a Comment